PALANGKA RAYA (inmas) pada Rabu, 27 Juli 2016 pukul 07.27 WIB siswa/i MAN telah dipilih untuk perwakilan nonton bersama wakil gubernur di PALMA studio 21 menunggu jemputan bus dari pemerintah yang siap mengangkut 25 orang peserta didik MAN. Sesampainya di tempat tujuan telah berkumpul para siswa/i dari sekolah lain. Tidak hanya dari kalangan SMA sederajat tetapi juga dari tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/Aliyah sederajat. Sekolah yang berhadir diantaranya SD Santa Maria, SD Islam Darussalam, SMP Santa Maria, SMP kristen, dan untuk tingkatan teratas ialah MAN MODEL, SMA Santa Maria dan jajarannya.
Sebelum memasuki studio para siswa/i diajak untuk menyanyikan lagu-lagu nasional bersama-sama. Setelah itu mereka diminta menampilkan beberapa aksi seperti stand up komedi dan menyanyi juga lain sebagainya.
Kemudian salah seorang Dinas Pendidikan memberikan sekilas info mengenai tren di era yang saat ini banyak di bicarakan oleh masyarakat tidak hanya anak kecil tapi juga di dominasi oleh orang dewasa, ialah permainan pokemon yang menjadi bahan perbincangan para menteri saat ini menjadi prihatin dengan para generasi muda anak bangsa maka, dalam rangka Hari Anak Nasional mereka memberitakan pula bahwa dengan permainan tersebut amatlah membahayakan diri kita sendiri dikarenakan permainan berbasis teknologi yang juga dilengkapi dengan pencarian melalui jps tersebut sebetulnya dilakukan oleh orang yang ingin mengetahui dengan pendeteksian tempat-tempat strategis yang tersebar di wilayah Indonesia. Permainan ini dapat menghancurkan masa depan anak bangsa. Setelah sekilas info tersebut disampaikan para siswa/i pun diarahkan untuk memasuki studio untuk menonton film tersebut, dengan judul film 12 menit kemenangan untuk selamanya. (shf/ikr).
Posting Komentar