SISWA MAN DISULUH NAPZA

 PALANGKA RAYA (inmas), siswa/i MAN Model mendapatkan penyuluhan mengenai bahaya penggunaan NAPZA. Penyuluhan tersebut dihadiri oleh siswa/i MAN Model dari kelas XI dan XII pada (23/07/16) pagi tepatnya pada pukul 07.35 WIB bertempat di auditorium MAN Model.

 Dalam penyuluhan tersebut Mars Madrasah sebagai pembuka dari kegiatan sebelum berlangsung seluruh orang yang berhadir menyanyikan lagu tersebut bersama-sama. Selaku Koordinator SATGAS NARKOBA MAN Model Palangka Raya Dra. Nurlina Sugiri mengatakan sepatah dua patah kata sebagai kata sambutan. Kemudian dilanjutkan oleh Dimas Septiawan yang menjelaskan mengenai kegiatan SATGAS di MAN Model diantaranya ialah sosialisasi ke kelas, sosialisasi di audit bersama siswa/i madrasah. Berlanjut penjelasan di sampaikan oleh Risa, Hadi dan Inez dari Lembaga Anak Bangsa Cerdas Yogyakarta tersebar di seluruh Indonesia sudah berdiri sejak tahun 2004 silam.

 Beliau juga menjelaskan mengenai jenis-jenis narkoba yang berada di lingkungan sekitar seperti spidol, rokok dan bensin tidak asing lagi bagi kita semuanya. Juga jenis obat-obatan yang disalah gunakan antaranya putau, alkohol, sabu-sabu, dan lain sebagainya. Dalam setiap harinya terdapat sekitar 50 nyawa melayang, 40% pelajar dan juga mahasiswa. Angka pervalensi penyalahgunaan terus meningkat 1,9% (2008).

  Selepas dari itu pengarahan mengenai bahaya HIV/AIDS pun saat ini terus mendapat peningkatan terlebih bagi pergaulan remaja yang saat ini sangat bebas banyak menimbulkan bahaya penyakit yang di dapat dan juga sangat mengerikan. Ciri-ciri pecandu NARKOBA pun di mulai dengan seringnya berbohong, menyendiri, melakukan hal yang tidak terpuji seperti mencuri barang orang lain yang jelas bukan miliknya dan bahkan sampai berani kepada orang tua berdampak pula pada dunia sekolah yaitu tingkat minat dalam belajar jadi berkurang. Usai dari penjelasaannya para kakak dari Lembaga Anak Bangsa Cerdas menayangkan video mengenai Remaja SMA Pecandu NARKOBA dan Renungan.

1 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama